Konfigurasi ISPConfig

 Konfigurasi ISPConfig pada Debian10


Apa itu ISPConfig?

ISPConfig adalah kontrol panel open source multi bahasa yang memungkinkan Anda dapat mengelola suatu server dibawah satu kontrol.

ISPConfig merupakan open source hosting control panel untuk Linux, yang berlisensi dibawah lisensi BSD dan dikembangkan oleh perusahaan ISPConfig UG.

Fungsi ISPConfig

Fungsi ISPConfig ini memungkinkan user atau administrator untuk mengelola sebuah website, untuk DNS dan juga alamat email diakses secara antarmuka oleh web.


Langkah-Langkah Konfigurasi:


LANGKAH-LANGKAH:

Langkah pertama yang harus kalian lakukan adalah memasukan repository, disini saya menggunakan repo dari Kartolo/DataUtama. Untuk perintah yang harus dituliskan, kalian bisa lihat pada gambar dibawah.


Jika sudah, kalian coba untuk ping 8.8.8.8


Lalu setelah itu kalian update, dengan perintah apt-get update



Setelah itu kalian upgrade juga , dengan perintah apt upgrade, lalu y+enter



Kemudian kalian ketikan apt install sudo


Jika sudah, kalian install Unzip dengan perintah apt install unzip


Setelah kalian install Unzip, kalian ubah ip kalian menjadi dhcp



Dan untuk Network dari debian, kalian ubah menjadi NAT



Setelah itu, kalian ketikkan, apt install -f


Lalu jika sudah berhasil install, kalian lanjut untuk memasukkan master.zip dengan perintah,
wget --check-certificate https://github.com/servisys/ispconfig_setup/archive/master.zip



Jika sudah, kalian lihat pada menu ls  apakah sudah muncul master.zip. Jika sudah muncul, kalian ketikan perintah unzip master.zip



Setelah itu kalian set nama host kalian, disini saya menggunakan nama host saya sendiri. Kalian bisa ketikan perintah sudo hostnamectl set-hostname (nama host kalian). Jika sudah, kalian ketikkan
nano /etc/hosts untuk masuk menu hostname.


Jika sudah masuk menu hostname, kalian setting seperti gambar dibawah ini. Setelah itu kalian tekan ctrl+o,enter,ctrl+x untuk menyimpan.



Langkah selanjutnya kalian ketikan perintah ./install.sh



Jika muncul seperti dibawah ini, kalian tekan Y lalu kalian Enter



Setelah muncul seperti ini, kalian pilih menu default saja. Kalian bisa enter" saja



Nah, sesampainya muncul pada menu lokasi, kalian isikan sesuai lokasi kalian. Disini saya isikan Indonesia (ID).



Untuk Provinsi, saya isikan Jawa Timur.



Setelah itu Kabupaten saya isi Gresik.



Lalu untuk nama Organisasi, saya isi SMKN 1 CERME GRESIK.




Untuk Departemen, saya isikan TJKT.



Kemudian setelah kalian isi semua, akan muncul seperti ini. Kalian tunggu saja hingga proses loading selesai, sambil kalian lihat, apakah ada instalasi yang gagal.



Setelah proses instalasi selesai, kalian setting ip kalian ke static kembali. Dalam posisi debian sebagai server kalian.



Kemudian kalian ketikkan /sbin/shutdown -r now. Untuk menshutdown debian kalian, setelah itu kalian tunggu hingga masuk kembali.



Setelah itu kalian ubah network debian kalian ke Host Only Adapter




Lalu kalian lihat, apakah Ip kalian sudah terubah. Jika belum, kalian bisa restart network kalian. Dengan perintah /etc/init.d/networking restart.



Jika sudah, Sekarang giliran kalian setting IP pada Laptop/PC kalian. Sesuaikan dengan Server atau Debian kalian. Jika sudah kalian setting, kalian bisa saling ping anntara server dan client. Usahakan keduanya saling conect.




LANGKAH UJI COBA:


Jika semua langkah sudah kalian lakukan, sekarang kalian bisa uji apakah instalasi kalian berhasil. Tanpa berlama-lama, langsung saja masuk kecara uji cobanya saja.

Yang harus kalian lakukan adalah, kalian masuk ke Chrome ataupun Microsoft Edge. Lalu kalian ketik IP kalian dipencarian, dengan perintah https://192.168.x.x:8080.



Jika muncul seperti gambar dibawah, kalian tekan pada Advanced, lalu kalian scroll kebawah hingga menemukan link yang akan membawa kalian ke Landing Page ISPConfig.



Nahhh, apabila muncul Landing Page seperti ini, tandanya instalasi kalian berhasil. Tinggal kalian masukan saya UserPass kalian. 








Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

konfigurasi file server atau samba

Gambar
Install dan konfigurasi File Server(Samba) Apa Itu Samba Server? Samba Server adalah software yang ada pada  sistem operasi linux yang bisa digunakan untuk melakukan sharing file dan printer pada jaringan yang menggunakan system operasi windows dan linux. Nama samba diambil dari SMB yaitu sebuah protocol yang mengatur metode sharing file dan printer pada windows. Proses Konfigurasi Samba Server Debian 10: 1. Disini langsung saja login ke root dan ketik perintah "nano /etc/network/interfaces" 2. Konfigurasi IP Addres terlebih dahulu dengan mengetikkan perintah nano /etc/network/interfaces  setalh itu /etc/init.d/networking restart 3. Selanjutnya kita ketik perintah "apt install samba" , Jika ada pertanyaan [y/n] pilih y untuk yes , dan setelah itu muncul nol nol itu tandanya sudah di install 4. Masukkan DVD Binary 1 , jika anda belum install 5. Pada Samba server and utilities , pilih no 6. Selanjutnya ketik perintah " dpkg -l samba "  7. Setelah dpkg yaitu ...
Baca selengkapnya

Konfigurasi Mail server Debian 10

Gambar
  Konfigurasi Mail server di Debian 10 Apa Itu Mail Server? Mail Server atau yang sering disebut juga E-Mail server, digunakan untuk mengirim surat melalui Internet. Dengan begitu, dapat mempermudah dalam penggunanya, karena lebih cepat dan efisien. Untuk membuat Mail Server, harus terdapat SMTP dan POP3 server, yang digunakan untuk mengirim dan menerima E-Mail. Langkah-langkah konfigurasi : 1. Pertama login dengan user root 2. setting IP dengan ketik perintah " nano /etc/network/interfaces " , samakan dengan konfigurasi dibawah ini , jika sudah klik ctrl+x lalu Y dan enter , setelah itu restart dengan ketik " /etc/init.d/networking restart " 3. Selanjutnya ketik perintah " nano /etc/resolv.conf "  4. Selanjutnya masuk ke " nano /etc/hosts " lalu ganti ip yang kedua dengan ip server kalian , jika sudah jangan lupa save dengan klik ctrl+x lalu y dan enter , selanjutnya janga lupa restart dengan perintah " /etc/init.d/networking restart "...
Baca selengkapnya

Install Proxmox

Gambar
 Apa itu PROXMOX? Proxmox VE adalah solusi open-source untuk virtualisasi yang menawarkan kemampuan untuk mengelola dan mengawasi mesin virtual dan container. Dibuat berdasarkan kernel Linux dan QEMU/KVM, Proxmox VE menawarkan manajemen yang efisien, skalabilitas, dan penggunaan sumber daya yang efektif. Proxmox VE memiliki antarmuka web yang memudahkan pengelolaan virtualisasi, dan mendukung banyak fitur seperti high availability, backup dan restore, dan clustering. Kelebihan Proxmox VE: Gratis dan Open-Source Manajemen Mesin Virtual yang Mudah Skalabilitas Dukungan untuk Container Backup dan Restore yang Mudah Kekurangan Proxmox VE: Kurangnya Dukungan Resmi untuk beberapa fitur Kompleksitas Langkah-langkah instalasi: 1. Pertama kalian install ISO PROXMOX di website 2. Selanjutnya kalian buat file Virtual Machine baru  Isi file ISO dengan ISO Proxmax yang telah kalian install Atur network menggunakan NAT , setelah melakukan semuanya lalu kalian start projek kalian Install Pro...
Baca selengkapnya